BAYUNG LENCIR, MUBA – Mendapatkan informasi terkait adanya beberapa warga yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang merupakan Karyawan PT TPE di Desa Kaliberau Kecamatan Bayung Lencir. Pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) langsung merespon dengan menurunkan Timsus Kemanusiaan, minggu (10/5).
Menurut Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Muba, A. Fanfani Syafri, yang memimpin langsung Timsus Kemanusiaan PMI Muba kelokasi mengatakan terdapat 24 warga ODP yang saat sudah dikarantina di Balai Desa Kaliberau untuk menjalankan isolasi mandiri.
“Kedatangan kami kelokasi ini adalah untuk memberikan pertolongan pertama dalam bentuk pemberian bantuan bahan kebutuhan pokok dan alat pelindung diri yang dibutuhkan oleh warga ODP selama yang bersangkutan menjalankan isolasi mandiri serta melakukan penyemprotan disinfektan dilokasi. Disamping itu, kami melakukan koordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk menggali informasi terkait hal apa saja perlu difasilitasi dalam menangani kasus Covid-19 di desa ini”, ujar Fanfani.
Sementara itu, Kepala Desa Kaliberau Heriyanto menyatakan ucapan terima kasih atas respon cepat dari PMI Muba yang memberikan pertolongan dan mendampingi pemerintah desa dalam penanganan kasus Covid-19 ini. Namun Ia berharap PMI Muba dapat membantu memfasilitasi koordinasi pemindahan ODP yang dikarantina di Balai Desa ketempat yang lebih layak.
“Mengingat jumlah ODP yang dikarantina di balai desa bertambah yang awalnya hanya 14 orang sekarang bertambah 10 orang sehingga menjadi 24 orang. Balai desa tidak dapat menampung lagi sebaiknya dipindahkan ke tempat yang lebih layak seperti gedung sekolahan. Ditambahkan lagi tempat untuk MCK terlalu jauh. Dan kami berharap juga adanya dukungan dari instansi terkait termasuk dari PT TPE”, harap Heriyanto.
Terpisah, Wakil Bupati Muba Beni Hernedi selaku Ketua PMI Muba Beni mengatakan dirinya telah menerima laporan dari Timsus yang sudah berada di lokasi Balai Desa Kaliberau dan langsung mengkoordinasikan dengan pihak-pihak terkait.
“Saya telah menghubungi Camat Bayung Lencir untuk dapat membantu mengatasi hal tersebut. Saya minta apabila sudah diketahui hasil rapid test-nya, warga yang negatif sebaiknya melakukan karantina mandiri saja di rumah masing-masing tidak perlu di karantina di balai desa lagi. Tadi Camat telah melaporkan bahwa sudah menindaklanjuti hal tersebut bersama pihak Dinas Kesehatan. Bagi warga yang positif akan dirawat di RSUD, sedangkan yang negatif akan diberikan edukasi untuk melakukan isolasi mandiri, dan pihak desa setempat diminta untuk membantu mereka selama melakukan isolasi mandiri di rumah. Kepada warga yang ODP kami himbau agar mematuhi anjuran pemerintah hal ini untuk menjaga kesehatan kita bersama agar terhindar dari penyebaran Covid-19”, kata Beni.
Berdasarkan informasi yang didapat adanya kasus ODP di Desa Kaliberau ini merupakan hasil contact tracing dari pasien positif yang saat ini dalam perawatan di RSUD Bayung Lencir. Baik PDP maupun ODP merupakan karyawan PT TPE. Oleh karenaya Ketua PMI Muba juga meminta kepada Manajemen PT TPE untuk ikut turun tangan langsung mengatasi hal tersebut bersama-sama petugas yang ada di lapangan.
(Rilis : Bid. Humas & Publikasi PMI Muba)