Musi banyuasin – Ratusan personel Polres Musi banyuasin mengikuti tes psikologi kepemilikan senjata api (senpi). Kegiatan tersebut dilakukan untuk mengetahui kelayakan anggota kepolisian dalam memegang senjata, Dengan menerapkan protokol Kesehatan kegiatan tersebut digelar digedung stable berkuda kelurahan kayuara kecamatan sekayu kab. Musi banyuasin, Kamis (3/9/20)
Kapolres Muba Akbp. Erlin Tangjaya,SH,SIK, melalui Kepala Bagian Sumber Daya (Sumda) Polres Muba Kompol.Samseh mengatakan, sebanyak 315 anggota menjalani tes ini. Mereka adalah anggota yang akan memperpanjang kepemilikan senpi dan yang baru akan memegang senpi. “Anggota yang akan memperpenjang kepemilikan senpi harus ikut tes,” ujar Samseh.
Pengawasan dalam pemakaian senpi oleh anggota kepolisian sangat lah penting. Ketua Tim Psikologi Polda sumsel Kompol. Jarot, S.psi. dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa, pihaknya perlu melihat dan mengawasi pemakaian senpi oleh anggota polres. Hal ini terkait kondisi psikologis manusia yang mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
Tes ini perlu dijalani anggota kepolisian untuk melihat kelayakannya dalam memegang senpi. Hal ini bertujuan agar pemegang senpi tidak membahayakan diri sendiri dan orang lain.
lebih lanjut ia mengatakan ada sejumlah aspek yang perlu diperhatikan dalam tes psikologi bagi anggota polisi tersebut, yaitu seperti kepribadian, kecerdasan, dan sikap kerja. Hasil dari tes ini nantinya akan menjadi bahan pertimbangan bagi tim di Polda sumsel dalam menentukan apakah anggota tersebut layak memegang senpi atau tidak.(ril)