MUBA- Setelah mencuatnya pemberitaan terkait dugaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. Waskita Karya Tidak Patuhi Protokol Kesehatan (Protokes). Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-I9 Kecamatan Lawang Wetan, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Sidak lokasi PT. Waskita, Selasa (04/02/20).
Sebelumnya, berdasarkan hasil pantauan Media ini dilokasi, upaya pihak perusahaan ikut berperan serta mendukung Pemerintah dalam memutus mata rantai peredaran Covid-I9 ternyata bisa dikatakan hanya isapan jempol belaka. Pasalnya rata – rata pekerja tidak menggunakan masker dan tidak terlihatnya tempat mencuci tangan.
“Untuk masalah masker itu sudah kita bagikan perorangan, namun untuk dipakai atau tidak itu kita kembalikan lagi ke pekerjanya pak. Untuk cuci tangan ada di sebelah sana, namun saat ini tidak ada airnya,” ujar Sudirman selaku Health Safety and Environment (HSE) didampingi, Sidik Koordinator Lapangan PT Waskita Karya, Senin 03/08.
Menyikapi hal tersebut, Tim Satgas Covid-I9 Lawet yang dipimpin langsung oleh Camat Lawang Wetan Candra SKM MSi, langsung mendatangi PT. Waskita yang berdomisili di Desa Tanjung Durian.
“Hari ini bersama Sekcam, Kasi Trantib, Kasi Pemerintahan, Kasi Kessos, Kepala Puskesmas Ulak Paceh, Staf, Kepala Desa Tanjung Durian dan Kepala Desa Napal. Kami mendatangi lokasi gudang PT Waskita,” ujarnya.
Menurut Candra, berdasarkan hasil temuan tim satgas Covid-I9 Kecamatan Lawang Wetan. Pihaknya kemudian bmemberikan arahan agar setiap pekerja dapat mematuhi Protokes dalam beraktivitas.
“Termoscanner atau alat pengukuran suhu tubuh karyawan hanya terdapat satu buah dan selalu di bawa kemana-mana oleh petugas K3. Kita sudah sarankan agar pengukuran suhu dilakukan oleh Security di pos jaga dan harus ada daftar hadir karyawan yang diukur suhunya,” terangnya.
Lanjutnya, masih dijumpainya pekerja yang tidak memakai masker, kemudian tim langsung cek stok masker dan langsung membagikannya kepada seluruh Pekerja. Terkait tempat mencuci tangan, dirinya tak menampik Tedmond penampungan air kosong, sehingga pihaknya meminta agar segera pihak perusahaan dapat mengisi Tedmond tersebut.
“Tedmond dan jaringan tidak ada air, setelah dimintak harus segera di isi, mereka minta ke PDAM dan langsung di isi. Saat ini sudah berfungsi dengan baik,” ungkapnya.
Tim Satgas Covid-I9 Kecamatan Lawang Wetan pun menjelaskan, guna menjaga kesehatan bersama dan memutus mata rantai penyebaran Covid-I9. Pihaknya mengimbau agar setiap karyawan PT Waskita Karya dapat mematuhi Protokes di tengah Pandemi Covid-I9 menuju masa New Normal Life.
“Kita sudah jelaskan agar setiap pekerja dapat menjaga jarak dan kami juga mengimbau pada pihak perusahaan agar segera membuat spanduk imbauan mematuhi Protokol Kesehatan di tempat kerja. Alhamdulillah langsung direspon dan pihak perusahaan pun langsung pesan spanduk,” tandasnya. (Malau)
